Vie Mariana
Waktu kerang muda mencari makan atau bergerak untuk  pindah, ia akan membuka cangkah penutup badannya. Buka, tutup, buka, tutup. Suatu hari disaat cangkah itu terbuka, 1 butir pasir masuk ke dalam cangkang kerang itu. Sang kerang muda menangis sambil memanggil-manggil ibunya. "Bu sakit bu..ada pasir masuk ke dalam tubuhku."

Sang ibu menjawab, "Sabar ya nak, jangan pedulikan sakit itu, bila perlu berikanlah kebaikan pada sang pasir yg menyakitimu itu".

Kerang muda pun menuruti nasihat ibunya. Ia menangis, tp air matanya ia gunakan untuk membungkus pasir yg masuk ke dalam tubuhnya. Hal itu terus menerus dia lakukan. Dengan balutan air mata itu, rasa sakitnya pun berangsur berkurang bahkan hilang sama sekali.

Beberapa saat kemudian, kerang-kerang itu dipanen. Kerang yg ada pasirnya dipisahkan dari kerang yg tidak ada pasirnya.

Kerang tak berpasir dijual secara obral di pinggir jalan menjadi 'kerang rebus'.

Sedangkan kerang yang berpasir dijual ratusan bahkan ribuan x lipat lebih mahal.

Mengapa begitu?

Karena butiran pasir berbalut air mata yang ada di dlm kerang itu telah berubah menjadi inti mutiara.

Kalau kita tak pernah mendapat cobaan kita akan menjadi seperti kerang rebus yang dijual secara obral di pinggir jalan.

Sebaliknya kalau kita mampu menghadapi cobaan bahkan mampu memberi manfaat pada org lain ketika kita mendapat cobaan, kita akan menjadi mutiara di tempat terhormat, dan juga dipakai oleh orang-orang terhormat.

Hidup adalah pilihan.....

Share
3 Responses
  1. budi Says:

    keren nek..
    trus u ndri gmn nek..


  2. wwwaaaa km selalu nek komen postingan ku sll balikin ke aku..
    mksdte piye ki?
    wkwkwk


  3. di kisahkan ada sebuah kerang yang sedang mencari makanan di bawah laut, ketika kerang-kerang lain membuka mulutnya dan mendapatkan makanan yang di carinya, kerang yang satu ini ketika membuka mulutnya malah kemasukan pasir ke dalam perutnya.

    ketika kerang-kerang lain menyantap makanan lezat. kerang yang satu ini malah hidup dalam penderitaan, karena perut dan mulutnya di penuhi pasir, tapi kerang tersebut menjalani hidupnya dengan sabar, dan tetap menunggu hingga akhirnya suatu hari seorang nelayan menyelam ke dalam lautan dan mengambil kerang-kerang di dalam laut, tapi pada akhirnya ketika kerang-kerang lain di jual dengan harga murah untuk makanan seafood, namun kerang yang satu ini di hargai tinggi oleh pembelinya, karena kerang yang satu ini kini telah menjadi sebuah mutiara yang indah, maka kisah itu sama halnya dengan kisah penderitaan hidup yang pernah kau alami, jika kau percaya Tuhan dan percaya keajaiban maka seluruh perjalanan pahit dan menyakitkan dalam hidupmu akan mengubahmu menjadi mutiara yang indah, jadi bersabarlah dan yakinlah, bahwa Kau pun sebenarnya memiliki potensi sebagai kerang Mutiara...


Posting Komentar